Air Mata Terakhir Bunda



Penulis : Kirana Kejora
Penerbit : Buku Kita
Harga : Rp. 22.000,-
Stok : 1

Pemesanan via imel tokobukustroberi@yahoo.com 
Terjual kepada Ayi



Ibu tidak pernah menangis di depan kami, walaupun ingin menangis, itu hanya menggit bibirnya kuat-kuat hingga berdarah, agar tangisnya tak terdengar oleh kami, anak-anaknya yang selalu dikuatkannya dengan kata-kata jangan pernah menjual kesedihan dan tangisan hanya untuk masa depan, karena masa depan adalah rancangan, kehidupan adalah sekarang."

Baru kali ini saya membaca novel dari seorang korban lumpur lapindo. Perjuangan ibunya mempertahankan hidup mereka membuat Delta menDewikan sang Ibu. (Bambang Elf-Head of production Development Unit Trans7)

Novel AMTB sangat keibuan, bersahaja, memberi enargi besar, seperti penulisnya. Ada kekuatan besar di dalamnya yang bikin air mata pantang keluar. (Cornelia Agatha-Atis)
AMTB, pesan kehidupan disampaikan lewat dialog para tokoh. Bencana lumpur telah selesai, tak bisa lagi ditangisi. Ia menjadi sejarah, darinya kita belajar memptivasi diri, menata kembali kehidupan ini. (Mayong Suryolaksono - Jurnalis)


Komentar