Kupandangi kedua tanganku, lenganku, mengagumi saat petir
menyulut tubuhku. Pakaianku terbakar, gosong oleh panas api, tetapi
kulitku tak berubah. Semuanya salah. Aku masih hidup.
Ajang Pemilihan Ratu Kaum Perak telah menguak kekuatan luar biasa
yang tersembunyi dalam diri Mare. Dia pun dijodohkan dengan pangeran
berdarah perak dari Kerajaan Norta. Mungkin kau anggap kisah ini akan
berakhir manis; putri dan pangeran hidup bahagia selama-lamanya.
Tapi, tunggu dulu. Masalahnya, Mare adalah Kaum Merah—tidak seharusnya bersatu dengan Kaum Perak.
Selama ini Kaum Merah hidup di bawah bayang-bayang kekuasaan Kaum
Perak, menjadi sasaran empuk kekuatan supernatural Kaum Perak. Kenyataan
yang sangat dibenci Mare. Kekejaman Kaum Perak telah membuat
orang-orang yang dia sayangi mati sia-sia.
Sebagai tunangan pangeran Perak, kini dia memiliki kesempatan
langka. Inilah saatnya memulai perlawanan, apa pun risikonya. Tapi,
mampukah dia melawan perasaan yang mulai tumbuh di hatinya?
Komentar
Posting Komentar