Claire tidak
pernah tahu bahwa pertemuan singkatnya dengan sosok pria tampan yang tinggi
semampai dengan kulit putih pucat itu akan berujung pada perang perasaan dengan
hatinya sendiri. Ya, Ares Nota. Dia tidak akan pernah berhenti mengekori
seorang Claire Paveitria. Awalnya, si kasanova hanya berniat untuk bermain-main
dengan Claire. Lucu juga isengin cewek orang, pikirnya.
Tahu betapa
sempurnanya hubungan yang dimiliki Claire dan kekasihnya Kai semakin membuat
Ares gatal untuk menguji sesempurna apa hubungan yang mereka punya. Seperti
menyiram minyak tanah pada api yang menyala, Ares seakan membuat api itu
berkobar. Ares jatuh pada permainannya sendiri.
Komentar
Posting Komentar