Salah Jatuh Cinta



harga Rp. 35.000,-
Buku ini mengisahkan kisah tentang 5 remaja yang sedang mencari jati dirinya. Julia: cantik, memahami budaya negeri, tapi sayang dia pikirannya sempit. Walaupun dia bisa menari remo dan paham banyak tentang budaya, dia malu disebut kuno oleh teman-teman di tengah merebaknya budaya asing. Daniel: orang lain menyebutnya dingin, bermulut pedas, dan tidak pedulian. Namun Daniel tidak peduli. Pada akhirnya, cinta mengubahnya menjadi baik. Dia peduli. Dia paling tidak bisa bersikap diam ketika teman-temannya kesusahan. Adam: orang lain menyebutnya the it guy di sekolah. Dia murah senyum, ramah, dan sering dibandingkan bahwa dia lebih menyenangkan daripada Daniel. Namun tidak ada yang menyangka bahwa dia memiliki karakter buruk, dia tidak bisa berkomitmen. Dia membuat orang lain paham bahwa segala sesuatu tidak bisa dinilai dari ‘tampilan luar’. Cornelia: dia dari keluarga broken home yang papanya selingkuh dengan orang lain. Selain selingkuh, papanya juga pemeras. Dia berusaha kuat untuk sang mama walaupun didera masalah bertubi-tubi. Bersama teman-temannya, Cornelia memahami apa itu arti bersabar. Yohanes: cowok yang taat peraturan, pencinta buku, dan culun. Awalnya dia tidak punya empati dengan yang lain. Tidak peduli apa pun selain nilai. Namun, persahabatan dengan yang lain membuatnya berubah. Dia jadi lebih fleksibel ketika bergaul dengan orang lain. Bahkan dia bisa membuat orang seperti Cornelia bisa terus semangat hidup. Cerita dalam buku ini diawali dari Julia yang malu memiliki kemampuan menari remo. Saat kegiatan Pramuka, dia dihukum oleh senior karena penampilannya terlalu ‘mencolok’. Namun, akibat hukuman itu juga dia bisa akrab dengan si kembar Adam-Daniel. Suatu ketika, insiden di kolam renang nyaris membuat Julia tenggelam. Namun salah satu dari si kembar sigap menolong, sehingga Julia bisa terselamatkan. Sejak insiden itu akhirnya Julia paham bahwa Adam-lah yang sudah menjadi penyelamatnya. Singkat kata, Julia dan Adam jadian. Julia tidak tahu bahwa Adam—di balik sifatnya yang ramah—ternyata tidak bisa komitmen. Adam tidak suka ditolak. Adam menyebalkan dan akan melakukan apa pun supaya dinomorsatukan oleh pacarnya. Ketika berpacaran dengan Adam, sifat Julia berubah. Dia jadi tidak percaya Cornelia, dan percaya perkataan Adam begitu saja bahwa Cornelia itu penyuka sesama jenis. Hubungan persahabatannya dengan Yohanes pun retak. Ketika Julia berubah, Daniel satu-satunya orang yang masih mau mengingatkan Julia. Walaupun kata-katanya suka pedas dan terkesan tidak berperasaan, aslinya Daniel begitu perhatian dan peka. Suatu ketika, Julia dibuat menangis oleh Adam. Daniel datang menolong. Dalam waktu singkat Julia putus dengan Adam akibat fakta-fakta negatif tentang Adam yang perlahan terkuak. Namun, hubungan persahabatannya dengan Yohanes dan Cornelia telanjur hancur. Hanya Daniel yang masih mau berteman dengannya. Daniel pun menjadi ‘jembatan’. Dia berusaha keras menyatukan kembali hubungan persahabatan Julia yang telah retak bersama Yohanes dan Cornelia. Daniel juga yang membuat Julia sadar bahwa budaya bangsa tidak memalukan. Akhirnya, perasaan pada Daniel tumbuh di dada Julia. Ke belakang, Julia baru tahu bahwa yang menolongnya dari tenggelam bukan Adam, melainkan Daniel. Daniel tidak hanya ‘membuka’ matanya tentang budaya tanah air yang luar biasa. Dia juga telah berhasil mengembalikan persahabatan Yohanes dan Cornelia untuk Julia. Lima tokoh, dengan masing-masing masalah.

Komentar